Ketua Dewan Da'wah Sampaikan Orasi Ilmiah dalam Wisuda Sarjana STID Mohammad Natsir

0 9
Avatar for amriadits
3 years ago

Ketua Umum Dewan Da'wah, ustadz Dr. Adian Husaini menyampaikan orasi ilmiah dalam wisuda sarjana ke 10 Sekolah Tinggi Ilmu Da'wah Mohammad Natsir pada Kamis (24/12/20) lalu secara daring melalui aplikasi Zoom Meeting. Dalam penyampaiannya beliau mengapresiasi penyelenggaraan wisuda ini yang relatif lebih rumit daripada biasanya, karena harus menyiapkan secara luring dan daring.

Beliau juga mengucapkan selamat kepada para civitas akademika yang telah menggelar acara ini, serta kepada wisudawan yang menyelesaikan studi formalnya di kampus da'wah ini. Dr. Adian menyadari bahwa mendidik kader da'i meruapakan pekerjaan yang sulit, "Ini adalah pekerjaan yang sangat berat, suatu idealisme, mendidik dengan sepenuh hati. Oleh sebab itu, Pimpinan Dewan Da'wah sangat mengapresiasi seluruh civitas akademika yang terlibat," ucapnya dalam acara wisuda yang diselenggarakan di Auditorium Serbaguna Pusdiklat Dewan Da'wah Bekasi tersebut.

Selain itu, beliau juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada para wisudawan yang telah sabar selama mengikuti masa perkuliahan. Dr. Adian meyakini tentu banyak cibiran dan tuntutan dari orang lain atau bahkan keluarga, karena memilih belajar di prodi yang tidak diminati banyak orang.

Menurutnya tak banyak lulusan kampus lain yang berminat menjadi da'i. Da'i juga tak perlu khawatir dengan prospek karirnya, "Saya bisa pastikan lulusan dari STID Mohammad Natsir 100% menjadi dai. Di banyak kampus yang setiap tahun melahirkan 3000 lulusan, namun enggan menjadi dai. Merupakan karunia yang besar bagi para orang tua wisudawan. Belum pernah saya dengar, ada guru ngaji yang mati kelaparan, " bebernya.

Memiliki anak seorang da'i merupakan suatu kebanggan bagi orang tua, bahkan Dr. Adian tertarik memiliki menantu seorang da'i.

Kepada para wisudawan, beliau menyebutkan prinsip-prinsip da'wah Dewan Da'wah, yaitu menguatkan Aqidah, mengaplikasikan akhlak mulia sebagai manifestasi dari Aqidah, menegakkan syariah, mempererat ukhuwah dan memperkokoh NKRI, sebagaimana yang telah diejawantahkan oleh Bapak NKRI, Allah yarham Mohammad Natsir berkat kiprahnya menyatukan dan meredam konflik multigolongan.

Belaiu juga mewanti-wanti agar berhati-hati dalam bermain media sosial, Tidak ada dalam DNA Dewan Da'wah menyebarkan ujaran kebencian, mencaci maki apalagi menyebarkan hoax.

Wisuda Sarjana Sekolah Tinggi Ilmu Da'wah Mohammad Natsir diikuti oleh 114 wisudawan program studi Komunikasi Penyiaran Islam dan Pengembangan Masyarakat Islam. Masih tingginya resiko penyebaran virus covid 19, mengakibatkan para orang tua dan wali tidak dapat mendampingi secara langsung anaknya diwisuda. Sebagian wisudawan juga mengikuti prosesi wisuda secara daring dari rumah. Protokoler kesehatan juga diterapkan secara ketat. Meski dengan banyaknya keterbatasan, tetap tidak mengurangi makna dari wisuda.

Selanjutnya, mereka akan ditugaskan untuk berda'wah di 121 titik, di 21 Provinsi selama dua tahun lamanya mencakup Provinsi Nangroe Aceh Darussalam, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau, Bengkulu, Sumatera Selatan, Lampung, Banten, Jawa Barat, Jawa Barat, Jawa Timur, Jawa Tengah, Bali, Nusa Tenggara Timur, Nusa Tenggara Barat, Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, Kalimantar Timur, Kalimantan Tengah, Sulawesi Tengah, Maluku dan Maluku Utara. [FR]

1
$ 5.31
$ 5.31 from @TheRandomRewarder
Avatar for amriadits
3 years ago

Comments